Saya suka Bandung, suka udaranya, suka jajanannya, suka jalan-jalan di Lembang, dan suka juga belanjanya, tapi ga suka macetnya
Biasanya menginap di Bandung selalu tidak terencana, memang selalu persiapan baju ganti kalau saja perlu menginap, tapi kalau masih sempat pulang hari, memilih langsung pulang saja, untuk penghematan. Walaupun kenyataan jadi sering menginap juga.
Tapi kali ini saya menginap di Bandung yang di-booking online jauh hari sebelumnya, karena memang sudah direncanakan trip dari Bekasi, Garut dan Bandung. Sebagian aku sudah posting di sini dan sini.
Memang posting yang sudah sangat telat (gimana ga telat jalannya di Desember 2014, potingnya baru sekarang) tapi sayang banget kalau saya tidak posting rumah Dangdos ini.
Awalnya saya mencari penginapan di daerah Dago, karena rencana awal ingin merayakan malam Natal di Bandung dan pilihan di Gereja GKI Dago, setelah browsing dan mencari informasi, dan baca review sana sini, pilihan jatuh kepada rumah Dangdos B&B. hanya jalan kaki ke geraja GKI Dago.
Sampai di Bandung sore hari, sebenarnya tidak sulit mencari alamat rumah Dangdos, hanya saja tidak ada nama apa pun di depan rumah, jadi nanya ke mas-mas di depan rumah untuk memastikan alamat.
Rumah ini terdiri dari 2 tingkat, pemilik rumah tinggal di lantai atas, dan kamar-kamar di lantai bawah yang disewakan, kalau tidak salah ada 4 kamar. Jarang sekali orang lokal yang menginap di sini, biasanya sih turis dari luar. Dan menurut saya pemiliknya tidak seramah seperti yang diucapkan di review-review yang aku baca, mungkin karena kelihatan saya turis gembel 🙂

Kekurangannya rumah ini, tidak ada tv di kamar, kalau mau nonton seperti anak kicik yang ada di foto, nonton tv di ruang keluarga, dan tidak ada kamar mandi di dalam, sebenarnya kamar mandinya nyaman, luasnya di atas rata-rata kamar mandi, bersih, komplit dengan segala sabun shampoo seperti di hotel, tapi ya itu tadi harus keluar kamar.

Yang menyenangkan dari kamar ini ada pintu langsung ke teras tengah rumah, bangun pagi dan lihat sarapan disiapkan, inilah kelebihan rumah Dangdos, sarapannya cantik banget.

Sarapan santai, dengan hangat matahari pagi, dengan makanan ditata apik, ya menutupi kekurangan lain dari rumah Dangdos ini.

mas dan mbak yang kerja di sini cukup ramah, walaupun di kamar tidak tersedia hairdryer, si mas langsung sigap mengantar ke kamar, kalau si Bapak si empunya rumah mungkin sibuk, sampai kami check-out juga kami ga ketemu, cuma pamit ke si mbak dan masnya saja.
Dengan pengalaman menginap satu hari di Rumah Dangdos, penilaian saya pribadi saya tidak akan kembali lagi ke sini, nilai plusnya cuma sarapan cantik saja… kalau ini masih banyak cafe atau tempat-tempat lain di Bandung yang bisa dijelajahi untuk nongkrong cantik, ngopi cantik… dan cantik – cantik lainnya 😀
Rumah Dangdos B&B Dago
Jl. Pangeran Kornel no.3 Dago Bandung
Bagus sekali ngat cantik