keluarga, perempuan, Uncategorized

Safe Deposit Box

Rencana untuk membuka SDB ( safe deposit box) sudah ada dari awal tahun, tapi baru terlaksana Desember ini, ga perlu ditanya kenapa, pasti terlalu banyak alasan :p

Dengan sok PD tanpa telepon untuk konfirmasi ketersediaan SDB saya langsung meluncur ke Plaza Mandiri di gatsu. Ternyata semua ukuran sudah full, padahal menurut saya di sini yang paling nyaman untuk SDB, karena berada di basement dan tersendiri, beda dengan cabang lain.

image

Karena penuh saya pun dianjurkan ke cabang patrajasa ( tidak semua cabang tersedia SDB )

Membuka SDB sangatlah mudah, kalau di Bank Mandiri, cukup punya rekening, bawa KTP dan pasfoto. Kita juga bisa menunjuk 2 orang kuasa, jadi bisa kuasa yang kita tunjuk untuk mengambil atau menaruh barang.

image

Biayanya pun cukup terjangkau, ukuran mini 200rb, kecil 400rb ( per tahun) yang lumayan itu uang jaminannya 750rb. Ini kalau2 kunci yang dipinjamkan ke kita hilang, jadi harus dibobol dan uang jaminan kita hangus.

Kalau saya pilih yang mini saja, berhubung yang disimpan juga mini hehehehehe… :p tapi ukuran mini tidak bisa menyimpan dokumen, lebarnya setengah dari ukuran kecil.

Dokumen apa saja yang perlu disimpan di SDB?

Akte pendirian perusahaan
Akte tanah
Akte rumah
Surat BPKB
Dll

Saya rasa saya belum perlu, masa yntuk nyimpan BPKB namah 200rblagi, sedangkan ruma belum ada aktenya (belum lunas :p )

Nah tergantung kebutuhan apa saja yang mau disimpan. Kalau perlu menyimpan surat berharga minimum pilih yang ukuran kecil. Saya sih cuma mu nitip emas upilan (bukan batangan). Tabungan buat masuk TK n SD Kalev, juga beberapa kado waktu Kalev lahir.

Walaupun jumlahnya tidak banyak, karena sewaktu saya susun di box terasa sangat kosong (padahal ukuran mini hehehehe), saya rasa sangat penting. Bayangin aja kalau hilang, nangis guling-guling dah emaknya Kalev.

Belajar dari pengalaman kakak sendiri, semua emasnya ludes digondol kucing rampok, kadang bukan saja secara nilai uangnya, tapi nilai sejarah, pemberian ortu sewaktu menikah, anak lahir, kado-kado dari teman (emas pastinya).

Nah kamu bagaimana?
Sudah buka SDB belum? 😉

5 thoughts on “Safe Deposit Box”

  1. wah iya SDB penting dong. kita buka 1 di jakarta, ama 1 disini. buat nyimpen surat2 penting dan perhiasan hadiah yang gak dipake. soalnya kan lebih aman dibanding disimpen di rumah ya.

    @Arman
    bener bangetssss…. 😉

Leave a Reply

Fill in your details below or click an icon to log in:

WordPress.com Logo

You are commenting using your WordPress.com account. Log Out /  Change )

Facebook photo

You are commenting using your Facebook account. Log Out /  Change )

Connecting to %s